JOURNALISTONDUTY.COM, DURI – Bersama tim gabungan Pemadam Kebakaran, BPBD, Polri dan masyarakat, Prajurit Koramil 03 Mandau dan Posramil Bathin Solapan – Kodim 0303 Bengkalis berjibaku padamkan kebakran dua unit ruko di jalan Jend. Sudirman – Duri, desa Tambusai Batang Dui, kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis – Riau, Sabtu siang (1/6).
Dikonfirmasi, Danramil 03 Mandau Kapten Arh. Jemirianto diwakili Danposramil Bathin Solapan Peltu Sigit NW menegaskan bahwa ruko tersebut terbakar sekira pukul 08.10 WIB dan terdapat enam orang di dalamnya.
“Total ada enam orang yang tinggal di dalam kedua unit ruko yang terbakar, yakni Michele (23) Melani (16), Stephany (17), Tina (52), seorang remaja laki-laki berusia sekira 13 tahun dan seorang bayi berusia di bawah lima tahun (balita),” kata Peltu Sigit.
Dari keenam orang tersebut, imbuhnya, sebanyak empat orang tak sadarkan diri saat dievakuasi dari dalam ruko. Adapun korban yang disebut tak sadarkan diri dan diduga telah meninggal dunia yakni Michele, Melani, remaja laki-laki dan balita tersebut.
Sementara, Stephany dikabarkan selamat setelah melompat dari lantai dua ruko New Amazon. “Stephany selamat karena lompat dari lantai dua, sementara ibu Tina selamat karena lebih dulu keluar dari ruko dan meminta pertolongan ke bawah,” ujarnya Danposramil Bathin Solapan yang dibenarkan oleh Melvin (26), saksi mata dalam kejadian ini.
Seluruh korban, imbuhnya, telah dilarikan ke RSUD Mandau dan RS Permata Hati Duri. Informasi dari pihak keluarga juga membenarkan terdapat 4 korban jiwa dalam kejadian ini.
Diketahui, kejadian kebakaran ini terjadi pada ruko milik saudari Tina yang digunakan sebagai unit usaha Glory Baking Supply and Plastik serta New Amazone Digital Foto. Danposramil Bathin Solapan, Peltu Sigit menerangkan, setelah menerima informasi terkait kejadian ini, pihaknya bersama Babinsa Koramil 03 Mandau segera meluncur ke lokasi.
“Pemadaman kita upayakan bersama tim gabungan dari unsur Koramil 03 Mandau, Polsek Mandau, Damkar, BPBD dan masyarakat sekitar,” ujar Peltu Sigit.
“Seluruh korban jiwa telah berhasil dievakuasi, sementara yang selamat juga sudah dirawat lebih lanjut,” ujarnya.
Diketahui, kejadian ini merupakan peristiwa paling parah dalam satu dekade terakhir. Sekira 10 tahun silam kebakaran juga terjadi dan menelan 2 korban jiwa di simpang Babussalam, kelurahan Air Jamban. Saat ini, sekitar satu dekade kemudian peristiwa kebakaran mengenaskan kembali terjadi dan menelan 4 korban jiwa. (Bres)
FOLLOW THE Journalist On Duty AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Journalist On Duty on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram